Awas, Hindari Sebelum Terlambat! Ini 5 Bahaya Duduk Menyilangkan Kaki

Awas, Hindari Sebelum Terlambat! Ini 5 Bahaya Duduk Menyilangkan Kaki
Duniainformasikesehatan.com - Pasti Anda termasuk salah satu orang yang sering duduk sambil menyilangkan kaki, mulai sekarang berhati-hatilah. Pasalnya, kebiasaan ini ternyata dapat membahayakan kesehatan Anda.

Memang tanpa kita disadari, banyak sekali kebiasaan kita yang ternyata bisa membahayakan kesehatan. Misalnya saja sering minum saat sedang makan, hingga terlalu banyak menggunakan makeup. Namun kita di sini akan membahas bahaya dari duduk dengan kaki yang disilangkan.

Yuk, mari simak ulasannya di bawah ini :

1. Hipertensi
Sebuah survei memperkirakan ada lebih dari 60 persen populasi manusia yang sering melakukan duduk dengan menyilangkan kakinya, terutama bagi wanita. Akan tetapi hal ini ternyata dapat menyebabkan tekanan darah naik.

Tentu saja kebiasaan ini seharusnya tidak dilakukan oleh mereka yang menderita hipertensi.

2. Peredaran darah tidak lancar
Yang kedua adalah membuat peredaran darah di dalam tubuh tidak lancar. Karena satu kaki kamu akan tertindih sehingga akan membuatnya melawan 'gravitasi' untuk diteruskan ke jantung.

3. Nyeri punggung dan sakit leher
Menyilangkan kaki ternyata juga dapat menyebabkan nyeri punggung dan sakit leher pada kebanyakan orang. Hal ini disebabkan oleh postur tubuh yang tidak ideal terutama di bagian pinggul. Nah, pinggul di sini akan berada di posisi membengkok. Apabila dilakukan dalam jangka waktu yang lama tentu sakit dan nyeri akan sangat terasa.

4. Stroke
Duduk menyilangkan kaki menurut penilitan terbaru menghasilkan temuan yang mengejutkan. Kebiasaan tersebut dalam menyebabkan mati rasa sementara di bagian kaki dan punggung. Hanya butuh 15 menit untuk merasakannya.

Jika kamu melakukannya lebih lama lagi, maka dalam jangka panjang dapat menyebabkan stroke. Waduh!

5. Infeksi jamur
Selanjutnya, bahaya dari duduk menyilangkan kaki bagi wanita adalah dapat menyebabkan infeksi jamur v4gina. Hal ini disebabkan tidak adanya sirkulasi udara segar ke wilayah intim wanita. (*)